SMARTNEWS, KUTIM – Pemerintah Kabuaten Kutai Timur terus berupaya meningkatkan keamanan data. Sebagai langkah strategis, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Timur melalui Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik, dan Persandian (Diskominfo Staper) kini tengah mengkonsolidasikan seluruh server Organisasi Perangkat Daerah (OPD) ke dalam satu pusat data.
“Kami ingin memastikan bahwa semua data penting pemerintah berada dalam satu tempat yang aman dan terkendali,” tegas Kepala Diskominfo Staper Kutim, Ronny Bonar Hamonangan Siburian.
Menurut Ronny, sentralisasi server ini memiliki beberapa keuntungan, antara lain:
Keamanan yang lebih terjamin: Dengan menggabungkan semua server menjadi satu, maka pengawasan dan perlindungan terhadap data dapat dilakukan secara lebih efektif. Risiko serangan siber pun dapat diminimalisir.
Efisiensi pengelolaan: Pemusatan server memudahkan dalam melakukan perawatan, pembaruan, dan pengembangan sistem.
Aksesibilitas yang lebih baik: Semua data dapat diakses dengan mudah dan cepat oleh seluruh OPD.
Proses sentralisasi server ini tentu tidak tanpa tantangan. Salah satu tantangan terbesar adalah mengubah kebiasaan kerja para pegawai OPD yang sebelumnya mengelola server sendiri. Namun, Diskominfo Staper telah menyiapkan berbagai solusi, seperti pelatihan dan sosialisasi kepada para pegawai.
“Kami berkomitmen untuk memberikan pendampingan kepada seluruh OPD dalam proses migrasi data ini,” ujar Ronny.
Dengan sentralisasi server, Kutai Timur telah mengambil langkah penting dalam membangun pemerintahan yang lebih efektif dan efisien. Selain itu, langkah ini juga menunjukkan komitmen Pemkab Kutai Timur dalam menjaga keamanan data masyarakat.
“Kami berharap dengan adanya sentralisasi server ini, pelayanan publik di Kutai Timur dapat semakin meningkat,” tutup Ronny. (*)
