SMARTNEWS, KUTIM – Kutai Timur (Kutim) merayakan Hari Guru Nasional dengan semangat membangun pendidikan yang lebih baik. Dalam upacara peringatan yang berlangsung khidmat, Bupati Ardiansyah Sulaiman menekankan pentingnya transformasi pendidikan sebagai kunci untuk mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.
“Guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa. Mereka memiliki peran yang sangat penting dalam mencetak generasi emas bangsa,” tegas Bupati Ardiansyah.
Bupati Ardiansyah mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama mewujudkan transformasi pendidikan di Kutim. Menurutnya, transformasi pendidikan tidak hanya sebatas meningkatkan kualitas pembelajaran, tetapi juga mencakup pengembangan karakter siswa dan kesiapan menghadapi tantangan masa depan.
“Kita harus menyiapkan generasi muda yang tidak hanya cerdas, tetapi juga memiliki karakter yang kuat dan berdaya saing tinggi,” ujarnya.
Pemerintah Kabupaten Kutim berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh terhadap dunia pendidikan. Hal ini dibuktikan dengan berbagai program dan kebijakan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di daerah.
“Pemerintah akan terus berupaya meningkatkan kesejahteraan guru, menyediakan sarana dan prasarana pendidikan yang memadai, serta mengembangkan kurikulum yang relevan dengan kebutuhan zaman,” tambah Bupati Ardiansyah.
Selain peran pemerintah, peran orang tua juga sangat penting dalam mendukung pendidikan anak-anak. Orang tua diharapkan dapat memberikan motivasi dan dukungan penuh kepada anak-anak mereka agar meraih prestasi yang terbaik.
“Orang tua adalah guru pertama bagi anak-anaknya. Oleh karena itu, orang tua harus aktif dalam mendampingi proses belajar anak,” ujar Bupati Ardiansyah.
Dengan semangat kebersamaan, Bupati Ardiansyah optimis bahwa pendidikan di Kutim akan terus mengalami kemajuan. “Saya yakin dengan kerja sama semua pihak, kita dapat mewujudkan generasi emas yang akan membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih cerah,” tutupnya. (*)
